FilmMania21 - Sinopsis Sherahzat Episode 63, masih dirumah Feride, Onur mengingatkan pd Kaan mengenai acara disekolah. Feride nampak sedih ketika tau Kaan akan pergi. Tapi Shehrazat berkata hal yg membuat Feride senang (mgkin Shehrazat blg bahwa dia akan menemani Feride). Sebelum berangkat Feride memeluk erat Kaan (seneng banget lihat scene dimeja makan ini, aku suka, aku suka)
Pada saat tdk ada Nadide, Ali kemal masuk keruangan Burhan dirawat. Ali kemal mencoba mengajak Burhan bicara, tp diacuhkan oleh Burhan, lalu dia keluar setelah Nadide masuk
sementara itu dirumah kel.Burhan, Ahu sdg berbicara pada Nimet & Ayse ttg kejadian yg menimpa Burhan. Nimet sangat sedih mendengarnya. Disaat yg sama, Ali kemal tiba dirumah dgn tatapan kosong & muka murung. Dia hanya menjawab singkat ketika Nimet menanyakan kondisi Burhan
Yaman sedang menggendong Umut, kedua orang tuanya mengajaknya bicara, kemudian Kadir menelpon Burhan, Nadide yang sedang menunggu suaminya mengangkatnya, dia nampak terkejut dan senang (mungkin Yaman memutuskan menyerahkan Umut pada keluarga Burhan) #CMIIW
Onur mengantar Kaan ke hutan bertemu teman-teman sekolahnya, mereka sedang melakukan penanaman pohon, sementara Shehrazat menemani Feride minum teh sambil mengobrol mereka terlihat sangat akrab (Nyak Feride punya temen )
Sambil menanam pohon Onur menanyakan tentang teman Kaan yang merayakan Ultah waktu itu di kantor ibunya( cieee Onur kepo nie krn cemburu), Kaan menceritakan namanya Isin, mereka bertemu di Rumah Sakit, Isin mederita leukimia juga sepertinya, Kaan juga menceritakan pada ayahnya dia pergi ke RS karena dia demam dan Ibunya pingsan di toko kue, dia amat khawatir pada ibunya tapi sebelum di panggilkan ambulans ibunya sadar kemudian mereka pulang dengan taxi
Mendengar cerita anaknya Onur terlihat sangat kawatir, Kaan meyakinkannya bahwa kata dokter dia sehat dan sangat baik, Onur memeluk dan mencium anaknya sambil berkata kau tidak akan pernah sakit lagi sayang
Dokter sedang menyampaikan perkembangan keadaan Burhan pada Nadide, Burhan masih nampah lemah, sepeninggal dokter mereka membicarakan tentang Ali Kemal, Burhan menangis sedih, Nadide membelainya dengan lembut menenangkan suaminya
Onur dan Kaan sudah kembali tiba di rumah Feride, Firdev membantu Kaan untuk bersih”, disisi lain Shehrazat sedang di tepi pantai menikmati senja dengan Feride, Feride mengatakan sesuatu yang membuat Shehrazat sedikit tersinggung, dia bicara sedikit tegas pada calon mertuanya itu
Bennu dan Kareem mengunjungi kediaman Sheval, Kareem nampak ragu saat akan mengetuk pintu tapi istrinya meyakinkannya, Sheval menyambut mereka dg baik, Bennu memberikan sebuket bunga untuk mertuanya sedangkan Kareem masih nampak enggan
Ghani baru tiba di rumah bersama Burcu dan Buket, Ahu langsung menyambut kedua keponakannya, Nimet nampak mengabarkan apa yg telah trjadi dengan Burhan pada Ghani, Ghani meminta penjelasan Ahu, diapun terkejut, Burcu dan Buket menangis sedih, Kemudian Ali Kemal datang, Burcu dan Buket memeluk ayahnya
Benu dan Kareem sedikit berdebat di meja makan, Sheval datang membawa sebuah kotak berisi sepatu kecil (mungkin milik Kareem kecil pemberian Eyup ), dia bercerita sambil menangis, Kareem berdiri memeluk ibunya dr belakang, Bennu tersenyum melihatnya, Kareem nampak memafkan Sheval, dia mencium ibunya, Sheval memeluknya, raut bahagia menyelimuti mereka ( terharu liat scene ini... betapa bahagianya Sheval )
Onur sedang bersama Shehrazat, dia menanyakan mengapa Shehrazat ta bercerita jika dia pingsan, Shehrazat berkata itu bukan suatu yang penting dia hanya sedikit kelelahan, Onur terlihat kawatir, dia benar” mengakui keras kepalanya kekasihnya itu, kemudian mereka berpelukan mesra
Selanjutnya Onur mengajaknya menikah, jika Shehrazat ta ingin ada perayaan mengapa tidak segera diurus Onur ingin Shehrazat selalu ada disisnya
Burcu dan Buket mengunjungi kakeknya, Ghani nampak bicara dengan Nadide di luar, sementara Ahu menemui Ali Kemal dikamarnya, mereka nampak berdebat, Ahu menangis kemudian memeluk Ali Kemal dan tersenyum licik (aarrghhhh modus banget ni cewek)
Shehrazat dan Onur sedang berpelukan mesra sambil mengobrol mereka nampak sangat bahagia
Paginya Nadide menelpon Shehrazat mengabarkan keadaan Burhan yang sudah dibawa pulang dari rumah sakit, Setelah menutup telponnya, Shehrazat segera mengambil tasnya dan bergegas pergi menjemput Kaan,
Sezen sedang bicara dg Semih di tokonya, Sezen nampak kesal dengan kelakuan ayahnya, Saat mengambil uang dr sakunya Semih mendapatkan sebuah kartu nama Kareem yg kmrn diberikan Sezen terjatuh, sementara di Binyapi Kareem dan Onur sedang membicarakan masalah bisnis, Kareem juga mengatakan jika hubungannya dg ibu Sheval kembali baik, Nurhayat membawakan mereka kopi, Sebelum pergi Kareem mengabarkan jika Bennu hamil Onur memberinya selamat dan dia memeluk Kareem, kemudian ponsel Kareem berdering, Semih menelponnya, mereka bicara sebentar, Onur mengajak Kareem kembali duduk dan bicara
Shehrazat dan Kaan tiba mengunjungi Burhan yang masih terbaring di kamarnya didampingi Burcu dan Buket, Kaan langsung mencium kakeknya, Burhan nampak senang dikunjungi Kaan dan menantunya
Seorang wanita bersama beberapa org dtg ke toko Sezen, sepertinya terkait hutang” mereka, Sezen terlihat sedih ketika beberapa orang mengangkat beberapa kardus, ta lama Kareem datang tapi dia ta sempat bertemu Semih, Kareem menyelesaikan urusan dg wanita tadi dia memperkenalkan dirinya Kareem Inceoglu salah satu pemiik Binyapi, lalu menuliskan cek dan memberikannya padanya, Ny Hadiye terlihat heran, selanjutnya kardus” yg td sempat diangkut keluar sudah dibawa masuk kembali, Sezen masih bingung dan ta enak dengan apa yg dilakukan Kareem, tapi kemudian mereka mengobrol dengan sangat akrab , Kareem sepertinya menanyakan ttg ibu Sezen
Onur dan Shehrazat sedang dalam perjalanan di mobil, Onur menanyakan mengapa Shehrazat tidak memberitahunya jika dia tahu Bennu hamil, Shehrazat mengaku sudah berjanji pada Bennu, kemudian Kareem menelpon Onur mengabarkan ttg Yasemin, keduanya nampak sedih dan terkejut
Paginya Onur mengantarkan Shehrazat ke kantornya, dimobil mereka sempat mengobrol sebentar, Shehrazat meminta Onur utk berhenti menyalahkan diri sendiri terkait masalah yang menimpa Yasemin, setelah saling mengecup Shehrazat masuk ke kantornya (perhatikan mata Onur ta lepas memandangi Shehrazat hingga hilang dari pandangannya )
Burak dan Mellek menuruni tangga apartemen hendak pergi, Mert menelponnya mengabarkan ttg musibah yg menimpa Yasemin, merea terlihat ta percaya, kemudian seorang wanita datang menemui Burak dia marah dan berdebat dg Burak (seperrtinya terkait dg kasusnya di Amerika, wanita itu sempat menyebut nama Emel), Mellek hanya menyaksikan perdebatan mereka dengan bingung, Burak meningglkan wanita itu yg msh terus mengomel
Sheval dan Feride sedang mengobrol ttg Shehrazat di telepon, disisi lain Burak menurunkan Mellek di tepi jalan setelah mereka bertengkar, lalu dia menelpon ibunya
Kareem dan Onur menemui seorang wanita (kemungkinan ibu Yasemin), wanita itu bercerita sambil terus menangis, smentara wanita yang tadi menemui Burak menelpon Burak yang sudah berada di halaman rumah ibunya, Burak nampak gelisah, lalu menemui ibunya, dia menceritakan sesuatu yang membuat Sheval marah ( Burak sempat menyebut 100.000 dolar), mereka bersitegang, kemudian Sheval menelpon Kareem memintanya utk datang (lagi-lagi Kareem yang harus menyelesaikan masalah adiknya)
Masih ditempat yang sama Ibu Yasemin masih menceritakan semua ttg kejadian yg menimpa Yasemin sambil menangis, setelah menerima tlp dr ibunya Kareem pamit utk pergi lbh dulu, sepeninggal Kareem Ibu Yasemin memberikan diary Yasemin pada Onur, Onur membuka dan membacanya sekilas,.. isinya tentang semua perasaan Yasemin pada Onur
Kareem sudah tiba di kediaman Sheval mereka berbincang bertiga, Burak menceritakan masalahnya di New York, Sheval terlihat tegang
Burhan sedikit berdebat dengan Nadide, kemudian Ali Kemal menemui ayahnya, Burhan bicara banyak sementara Ali Kemal hanya bisa diam terhakimi, disaat yang sama Nadide menggunting foto keluarga Yaman, dia hanya menyisakan foto Umut yang selanjutnya diperlihatkan pada
Burcu dan Buket
Ali Kemal nampak ingin minta maaf dan mencium tangan ayahnya tapi Burhan menampiknya, Ali Kemal menangis kemudian berlalu, sementara Nadide menemui Burket dan Burcu yang sedang bersama Ahu di kamarnya, setelah meminta Ahu keluar Nadide memperlihatkan foto Umut pada mereka dan menjelaskan bahwa itu anak ayahnya, Buket terlihat marah dia berteriak kemudian lari keluar dengan emosi dan menangis, Nadide mengejarmya kemudian memeluk cucunya dengan sedih
Kareem sedang d Club bersama wanita yg td menemui Burak, mereka berbincang ttg masalah Burak
0 comments:
Post a Comment